5 Manfaat Brokoli Bagi Kesehatan Tubuh
Banyak orang yang tidak mengetahui nutrisi dari masakan yang di konsumsinya terutama sayuran hijau, padahal hal tersebut penting supaya seseorang mampu memilah dan menentukan mana masakan yang baik beliau konsumsi atau tidak. Di postingan ini kita akan membahas salah satu sayuran hijau adalah Brokoli.
Brokoli yakni sayuran hijau bercabang dengan kuncup bunga berwarna ungu. Sebenarnya brokoli masih satu keluarga dengan sayuran lain adalah kembang kol, kol dan kangkung. Untuk mengkonsumsi sayuran satu ini bisa dimakan mentah atau dimasak terlebih dahulu.
Banyak yang kurang menyukai sayuran hijau seperti brokoli terutama kalau diberikan pada anak anak, padahal nutrisi yang dikandungnya sangat baik bagi kesehatan. Berikut manfaat brokoli bagi kesehatan.
5 Manfaat Brokoli Bagi Kesehatan Tubuh
1. Mengandung Nutrisi Penting
Brokoli merupakan sumber serat dan protein yang baik, dan beberapa zat penting yang ada pada brokoli diantaranya adalah zat besi, potasium, kalsium, selenium dan magnesium serta beberapa vitamin seperti vitamin A, C, E, K dan sejumlah vitamin B yang baik termasuk asam folat.
2. Membantu Mengatasi Berbagai Penyakit
Sebuah studi yang dilakukan oleh Nutrition Research mengungkapkan bahwa mengonsumsi Brokoli yang dikukus secara teratur mampu mengurangi kolestrol dalam badan dan dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Studi lain di AS juga menemukan bahwa memasukan sumber kuliner dari sayuran hijau seperti brokoli dalam dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Menyehatkan Tulang
Vitamin K adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk pembekuan darah, dan dapat memainkan peran penting dalam menjaga tulang kita agar tetap sehat dan berpengaruh. Sementara penelitian lebih lanjut mengungkapkan, ada bukti yang konsisten bahwa vitamin K mampu meningkatkan kesehatan tulang secara menyeluruh serta dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang dan mengurangi resiko patah tulang pada mereka yang menderita osteoporosis.
Orang sampaumur membutuhkan sektiar 1 mcg vitamin K per kilogram berat badan, yang berarti 75 kg orang dewasa akan membutuhkan 75 mcg vitamin K setiap hari. Sedangkan pada 100 g brokoli kukus menyediakan 145 mcg vitamin K, sehingga nutrisi ini mampu dengan gampang di dapat melalui diet saja.
4. Menyehatkan Mata
Brokoli mengandung zat karotenoid tertentu yang disebut lutein dan zeaxanthin. Zat zat tersebut mampu menurunkan risiko gangguan mata terutama bagi mereka para lansia. Selain itu juga dapat menghindari seseorang dari rabun senja akhir vitamin A. Brokoli mengandung beta-karoten yang diubah tubuh menjadi vitamin A.
5. Mengobati Kanker
Meskipun kanker membutuhkan perawatan yang intensif untuk mengobatinya namun dengan mengkonsumsi sumber makanan sehat maka akan membantu mengobati penyakit kanker, salah satunya adalah dengan asupan makanan dari Brokoli.
Brokoli mengandung komponen penting berjulukan fitokimia yang dikenal juga sebagai sulforaphane, zat ini lah yang juga memberikan rasa pahit pada brokoli. Penelitian telah mengungkapkan bahwa sulforaphane dapat berperan dalam meningkatkan detoksifikasi racun di udara, mirip asap rokok, dan mampu membantu mengurangi risiko kanker tertentu.
Penelitian lebih lanjut menyampaikan bahwa brokoli mungkin memiliki sifat anti-kanker dan dapat mengurangi risiko penyakit kanker prostat.
Untuk anda yang ingin menerima manfaat kesehatan dari Brokoli, maka lebih baik mengkonsumsi brokoli dengan merebus atau mengkukusnya.
Sebuah laporan tahun 2008 oleh Journal of Agriculture and Food Chemistry mengungkapkan bahwa dengan merebus dan mengukus yakni cara terbaik untuk menjaga kandungan antioksidan pada brokoli tidak rusak.
Namun, beberapa penelitian lain menyampaikan bahwa mengkonsumsi brokoli mentah merupakan cara yang direkomendasikan karena mampu kadar sulforaphane dalam brokoli itu sendiri.
Kesimpulannya yakni anda bisa mengkonsumsi brokoli lebih baik dengan merebus atau memakan nya secara mentah. Semoga artikel diatas bermanfaat!